Postingan

Subhanallah!!! Pria Ini Meninggal Saat Sujud, Jamaah Lain Terkejut

Gambar
Shalat berjamaah telah masuk rakaat paling akhir. Para jamaah bersujud, selanjutnya duduk, bersujud lagi lalu duduk tasyahud akhir. Tetapi, seseorang makmum tepat di belakang imam tetap dalam keadaan sujud. Ia tidak bangun.  Yang terjebak suudhon mungkin menduga ia sedang ketiduran. Bahkan juga sampai salam, ia juga tidak bangkit dari sujudnya.  Sesudah beberapa waktu berdzikir, seorang jamaah berupaya membangunkannya. Bukannya bangun, ia justru jatuh terguling. Kaget, jamaah shalat itu memeriksa keadaan pria itu. Nyatanya ia sudah tidak bernafas. Matanya terpejam. Detak jantungnya berhenti. Rupanya, ia sudah di panggil Ilahi. Dalam keadaan bersujud saat menghadapNya.  Serta pria dalam video ini, insya Allah memperolehnya. Ia wafat dalam keadaan melaksanakan ibadah. Shalat menghadap Allah Subhanahu wa Ta’ala.  Husnul khatimah. Itulah sebagai harapan kita. Ia juga yang diwasiatkan Allah dalam firman-Nya : ya ayyuhal ladziina aamanuut taqullaha haqqa tuqaatih, wa

Ekstrem! Pria Berolahraga dengan Mengangkat Ekskavator Seberat 30 Ton

Gambar
Beredar sebuah video yang menunjukkan peristiwa ekstrem. Dilansir Dailymail, Rabu (18/5/2017), seorang pria terlihat berbaring di bawah eskavator. Pada video, dia terlihat mengangkat eskavator yang memiliki berat 30 ton. Dapat didengar pula teman-temannya bersorak memberi semangat. Tidak diketahui secara pasti apakah pria tersebut benar-benar kuat mengangkat eskavator ataukah diangkat oleh sistem hidraulis. Tidak dijelaskan kapan dan dimana video tersebut direkam. Video itu dibagikan di laman Facebook  Aussi Comedy  pada Selasa (16/5/2017) dan telah ditonton sebanyak 124 ribu kali.

Inilah ‘MalwareTech’ Pemuda Belia yang Secara Tak Sengaja Berhasil Menghentikan Penyebaran Virus Ganas WannaCry

Gambar
ia harus bersedia untuk muncul ke hadapan publik. Menghentikan penyebaran virus ganas secara tak sengaja Uniknya, Marcus mengaku bahwa dirinya tak sengaja menjadi pahlawan yang menghentikan penyebaran virus ini lebih jauh. Ia hanya menganalisis sampel WannaCry dan menemukan bahwa virus ini terhubung dengan alamat web yang tidak terdaftar. Setelah itu, ia daftarkan domain tersebut, untuk menyelidiki ancaman siber. Tak disangka-sangka, aksi isengnya berbuah hasil. Penyebaran virus WannaCry kemudian mandek. Ransomware tersebut sontak menjadi non-aktif begitu mengenali domain yang sudah terdaftar. Tercatat, infeksi virus ini langsung melambat seketika usai “ditangani” oleh Marcus alias MalwareTech. Pemuda sederhana yang belajar secara otodidak Sedikit mengupas kehidupan pribadinya, Marcus diketahui tinggal di rumah keluarganya di Inggris bagian selatan. Ruang kerjanya merangkap kamar tidur sempit di salah satu sudut rumah tersebut. Kemampuan briliannya diperoleh Marcus seca

Inilah ‘MalwareTech’ Pemuda Belia yang Secara Tak Sengaja Berhasil Menghentikan Penyebaran Virus Ganas WannaCry

Gambar
Hanya seorang pemuda Inggris berusia 22 tahun Terkuak bahwa pemilik nama samaran MalwareTech tersebut adalah seorang pemuda yang masih belia. Ia adalah Marcus Hutchsins, seorang pemuda yang berusia 22 tahun. Marcus saat ini diketahui tinggal di daerah Cornwall, Inggris. Marcus mengaku jika ia enggan identitasnya diketahui publik. Namun sebuah media di Inggris berhasil melacak dan mencari tahu keberadaannya. Sehingga, mau tak mau, ia harus bersedia untuk muncul ke hadapan publik. Menghentikan penyebaran virus ganas secara tak sengaja Uniknya, Marcus mengaku bahwa dirinya tak sengaja menjadi pahlawan yang menghentikan penyebaran virus ini lebih jauh. Ia hanya menganalisis sampel WannaCry dan menemukan bahwa virus ini terhubung dengan alamat web yang tidak terdaftar. Setelah itu,  NEXT >>>

Inilah ‘MalwareTech’ Pemuda Belia yang Secara Tak Sengaja Berhasil Menghentikan Penyebaran Virus Ganas WannaCry

Gambar
Beberapa waktu lalu seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia, digegerkan oleh sebuah ransomware (jenis virus malware yang paling ganas) bernama WannaCryptor, atau biasa diplesetkan menjadi WannaCry. Singkatnya, serangan siber yang masif ini menyasar kalangan pengguna sistem operasi Windows dan melumpuhkannya. Agar komputer dapat berfungsi seperti sedia kala, si penyebar virus meminta uang tebusan sekitar $300 dolar dalam bentuk Bitcoin. Untungnya, netizen atau warganet di seluruh dunia tak perlu khawatir lagi. Sebab, seseorang yang menyamarkan dirinya dengan nama MalwareTech telah berhasil menghentikan penyebaran virus ini. Siapakah pemuda tersebut? Bagaimana cara ia menghentikan penyebaran WannaCry? Cari tahu jawabannya lewat ulasan di bawah. NEXT >>>

INILAH !!!, Nenek yang Sudah 49 Tahun Hidup Di Dalam Goa

Gambar
Gua Langse ini bukanlah tempat yang mudah untuk ditinggali. Gua ini terletak di atas tebing setinggi 250 meter di atas permukaan laut yang mana untuk mencapainya beliau harus melewati hutan serta jalanan tepi tebing yang curam. Namun terlepas dari betapa sulitnya akses menuju gua, simbah merasa nyaman dan tenang walau harus hidup jauh dari keramaian kota. Kehidupan simbah di Gua Langse sudah hampir 50 tahun Gua Langse ini sebenarnya bukan tempat pertama yang dikunjungi simbah untuk menyepi. Sebelumnya Mbah Sakijem sempat mendatangi Gua Cerme serta Gua Termin. Namun karena dirasa dua gua tersebut kurang memberikan kenyamanan, akhirnya simbah pindah menuju Gua Langse. Mbah Kijem mengaku dirinya sudah mendiami gua sepi nan lembap itu sejak tahun 1968. Dan sekarang Mbah Kijem tak lagi sendiri di sana melainkan ditemani seekor anjing yang pernah dibelinya dari warga dan diberi nama Bambang. Sudah hampir 50 tahun di gua [image source] Simbah mengaku bahwa kehidupannya di gua cukup

INILAH !!!, Nenek yang Sudah 49 Tahun Hidup Di Dalam Goa

Gambar
Sosok Mbah Kijem memang merupakan salah satu wanita tangguh yang berani meninggalkan segala kemapanan demi kenyamanan Tentu tidak ada seorang pun di dunia ini yang ingin hidup tanpa tempat tinggal. Bahkan tempat tinggal kerap kali menjadi masalah sebuah keluarga mengalami konflik. Mungkin banyak dari kalian yang masih ingat tentang cerita anak menuntut orang tua hanya karena sebuah rumah. Memang sekarang nampaknya makin banyak orang yang rela melakukan apapun hanya demi mendapatkan rumah. Tapi hal semacam itu sepertinya tidak berlaku bagi sosok Mbah Sakijem. Nama Mbah Sakijem mungkin sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat Yogyakarta, khususnya daerah Gunungkidul. Pasalnya nenek yang sudah memasuki usia kepala enam ini dikenal sebagai manusia gua Tebing Laut Selatan. Banyak orang menyebut beliau demikian lantaran simbah lebih memilih hidup di gua selama hampir setengah abad dari pada kembali ke rumahnya berkumpul dengan anak cucu. Mbah Sakijem hidup di gua untuk menye